Yogyakarta, 15 Agustus 2025 – Departemen Ilmu Komunikasi, FISIPOL Universitas Gadjah Mada turut ambil bagian dalam pembukaan resmi rangkaian kegiatan PIONIR Society 2025. Kegiatan penyambutan mahasiswa baru FISIPOL tahun ini mengangkat tema “Derap Bara Arunika: Gapai Kilau Asa, AKSI Satya Nusantara,” yang merepresentasikan semangat membara, keberanian melangkah, serta harapan yang menyinari perjalanan awal mahasiswa di lingkungan akademik.
Bagi mahasiswa baru Ilmu Komunikasi, rangkaian PIONIR Society menjadi momen penting untuk mulai memahami nilai-nilai dasar keilmuan yang akan mereka pelajari dan jalani. Dalam perspektif komunikasi, semangat perubahan bukan hanya disuarakan, tetapi juga dibentuk melalui proses membangun makna bersama dan membentuk realitas sosial yang adil dan inklusif. Melalui interaksi, diskusi, serta pengenalan terhadap lingkungan kampus, mahasiswa Ilmu Komunikasi diajak untuk menyadari bahwa komunikasi adalah alat penting dalam menciptakan perubahan sosial yang transformatif.
Salah satu sesi yang paling dinantikan dalam rangkaian ini adalah mahasiswa baru Ilmu Komunikasi diajak secara langsung untuk mengenal lebih dekat para dosen beserta bidang pengajaran masing-masing. Suasana perkenalan berlangsung hangat dan santai, mencerminkan budaya komunikasi yang terbuka dan egaliter di lingkungan Departemen. Tidak ada sekat antara dosen dan mahasiswa, para dosen tidak duduk di atas sofa, melainkan memilih duduk bersama mahasiswa di lantai Auditorium Lantai 4 FISIPOL UGM, ruang yang menjadi saksi awal mula perjalanan akademik para Gamada Komunikasi.
Dalam sesi tersebut, para dosen memperkenalkan diri, menjelaskan mata kuliah yang mereka ampu, dan memberikan gambaran awal mengenai karakter pembelajaran di Ilmu Komunikasi UGM. Mahasiswa pun tampak antusias menyimak dan terlibat aktif dalam sesi tanya jawab, mulai dari rasa penasaran terhadap bidang kajian komunikasi hingga semangat untuk mengeksplorasi lebih dalam peran komunikasi dalam kehidupan bermasyarakat. Kegiatan ini menjadi titik awal yang penting untuk membangun relasi yang sehat dan akrab antara mahasiswa dan dosen sebagai mitra belajar.
PIONIR Society 2025 juga menyelenggarakan sesi Konsolidasi, yang menjadi ruang dialog kolektif untuk menyatukan arah pandang mahasiswa baru dalam semangat gotong royong dan kebersamaan. Dalam sesi ini, mahasiswa diajak untuk berdiskusi, menyampaikan ide, dan membangun pemahaman bersama melalui praktik komunikasi yang setara dan deliberatif. Bagi mahasiswa Ilmu Komunikasi, konsolidasi menjadi pengalaman langsung tentang pentingnya komunikasi partisipatif dalam merawat demokrasi dan keberagaman di lingkungan kampus.
Lebih dari sekadar orientasi, PIONIR Society 2025 menjadi ruang awal bagi mahasiswa baru untuk mengenal jati dirinya sebagai calon komunikator yang berempati, reflektif, dan kritis. Nilai-nilai yang diperkenalkan di awal ini menjadi fondasi penting untuk menapaki proses belajar selama beberapa tahun ke depan. Melalui semangat “Derap Bara Arunika”, mahasiswa Ilmu Komunikasi diharapkan mampu menjadi penerang, tidak hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga bagi masyarakat luas, melalui kekuatan komunikasi yang menyatukan, menyampaikan, dan menginspirasi.
